GADIS sempat menuliskan tentang gajah mini. Nah, ternyata nggak hanya gajah yang memiliki versi mini, hippo alias kuda nil juga ada. Penasaran?
Binatang yang memiliki nama Latin Pygmy Hippopotamus ini berasal dari Afrika Barat. Mereka banyak ditemukan di Liberia dan populasi kecil di Sierra Leone, Guinea dan Pantai Gading. Nggak beda dari saudaranya yang besar, kuda nil mini ini juga suka berendam untuk menjaga kelembaban kulitnya dan suhu tubuhnya.
Pygmy hippo adalah hewan yang sulit diteliti. Sifatnya yang pemalu membuatnya sangat menghindari manusia, bahkan kuda nil lainnya. Hewan herbivora ini biasanya menandai wilayah kekuasaannya dengan kotorannya. Hippo mini akan berpindah tempat setiap satu atau dua kali dalam seminggu.
Untuk ukurannya, hewan yang suka tinggal di rawa ini tingginya hanya setengah dan beratnya ¼ dari kuda nil pada umumnya. Lucu banget, ya? Namun, spesies ini pun tergolong langka lho. Jumlahnya diperkirakan hanya 2.000 di alam liar. Oleh karena itu, banyak kebun binatang yang menampungnya untuk dikembangbiakkan, seperti San Diego Zoo, Chilean Zoo dan juga Taman Safari Indonesia. Wah, semoga jumlahnya dapat semakin banyak agar mereka tidak punah, ya.
Binatang yang memiliki nama Latin Pygmy Hippopotamus ini berasal dari Afrika Barat. Mereka banyak ditemukan di Liberia dan populasi kecil di Sierra Leone, Guinea dan Pantai Gading. Nggak beda dari saudaranya yang besar, kuda nil mini ini juga suka berendam untuk menjaga kelembaban kulitnya dan suhu tubuhnya.
Pygmy hippo adalah hewan yang sulit diteliti. Sifatnya yang pemalu membuatnya sangat menghindari manusia, bahkan kuda nil lainnya. Hewan herbivora ini biasanya menandai wilayah kekuasaannya dengan kotorannya. Hippo mini akan berpindah tempat setiap satu atau dua kali dalam seminggu.
Untuk ukurannya, hewan yang suka tinggal di rawa ini tingginya hanya setengah dan beratnya ¼ dari kuda nil pada umumnya. Lucu banget, ya? Namun, spesies ini pun tergolong langka lho. Jumlahnya diperkirakan hanya 2.000 di alam liar. Oleh karena itu, banyak kebun binatang yang menampungnya untuk dikembangbiakkan, seperti San Diego Zoo, Chilean Zoo dan juga Taman Safari Indonesia. Wah, semoga jumlahnya dapat semakin banyak agar mereka tidak punah, ya.
No comments :
Post a Comment